Rabu, 26 November 2008

Mukjizat Doa

Seorang pengusaha sukses jatuh di kamar mandi
dan akhirnya stroke. Sudah 7 malam dirawat di RS di ruang ICU. Di saat
orang-orang terlelap dalam mimpi malam, dalam dunia roh seorang
malaikat menghampiri si pengusaha yang terbaring tak berdaya.
Malaikat memulai pembicaraan, 'Kalau dalam waktu 24 jam ada 50 orang berdoa buat kesembuhanmu, maka kau akan hidup. Dan sebaliknya jika dalam 24 jam jumlah yang aku tetapkan belum terpenuhi, itu artinya kau akan meninggal dunia!
'Kalau hanya mencari 50 orang, itu mah gampang .. . ' kata si pengusaha ini dengan yakinnya. Setelah itu Malaikat pun pergi dan berjanji akan datang 1 jam sebelum batas waktu yang sudah disepakati.
Tepat pukul 23:00, Malaikat kembali mengunjunginya; dengan antusiasnya si pengusaha bertanya, 'Apakah besok pagi aku sudah pulih? Pastilah banyak yang
berdoa buat aku, jumlah karyawan yang aku punya lebih dari 2000 orang,
jadi kalau hanya mencari 50 orang yang berdoa pasti bukan persoalan
yang sulit'.

Dengan lembut si Malaikat berkata, 'Anakku, aku sudah berkeliling mencari suara hati yang berdoa buatmu tapi sampai saat ini baru 3 orang yang berdoa buatmu,
sementara waktumu tinggal 60 menit lagi. Rasanya mustahil kalau dalam
waktu dekat ini ada 50 orang yang berdoa buat kesembuhanmu' .
Tanpa menunggu reaksi dari si pengusaha, si malaikat menunjukkan layer besar berupa TV siapa 3 orang yang berdoa buat ksembuhannya. Di layar itu terlihat wajah duka dari sang istri, di sebelahnya ada 2 orang anak kecil, putra putrinya yang berdoa dengan khusuk dan tampak ada tetesan air mata di pipi mereka'.
Kata Malaikat, 'Aku akan memberitahukanmu, kenapa Tuhan rindu memberikanmu kesempatan kedua? Itu karena doa istrimu yang tidak putus-putus berharap akan kesembuhanmu'
Kembali terlihat dimana si istri sedang berdoa jam 2:00subuh, ' Tuhan, aku tahu kalau selama hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yang baik! Aku tahu dia sudah mengkhianati pernikahan kami, aku tahu dia tidak jujur dalam bisnisnya, dan kalaupun dia memberikan sumbangan, itu hanya untuk popularitas saja untuk menutupi perbuatannya yang tidak benar dihadapanMu. Tapi Tuhan, tolong pandang anak-anak yang telah Engkau titipkan pada kami, mereka
masih membutuhkan seorang ayah. Hamba tidak mampu membesarkan mereka
seorang diri.' Dan setelah itu istrinya berhenti berkata-kata tapi air
matanya semakin deras mengalir di pipinya yang kelihatan tirus karena
kurang istirahat'.
Melihat peristiwa itu, tanpa terasa, air mata mengalir di pipi pengusaha ini. Timbul penyesalan bahwa selama ini bahwa dia bukanlah suami yang baik
dan ayah yang menjadi contoh bagi anak-anaknya. Malam ini dia baru
menyadari betapa besar cinta istri dan anak-anak padanya.
Waktu terus bergulir, waktu yang dia miliki hanya 10 menit lagi, melihat waktu yang makin sempit semakin menangislah si pengusaha ini,penyesalan yang luar biasa. Tapi waktunya sudah terlambat !
Tidak mungkin dalam waktu10 menit ada yang berdoa 47 orang !

Tidak ada komentar: